Monday, October 28, 2013

iklim bisnis

Diantara faktor-faktor  yang ikut menentukan iklim bisnis adalah :
1. Investasi
Investasi adalah penggunaan sumber-sumber untuk menciptakan modal baru .Uang yang dikeluarkan untuk investasi baru akan memberikan pengaruh yang besar terhadap perekonomian. Dalam kenyataanya pengaruh tersebut lebih besar bila dibandingkan jumlah yang dikeluarkan langsung pad investasi. Ini berarti pengaruh investasi berlipat ganda (multiplier).
2. Tabungan
Jumlah yang diputuskan oleh pekerja untuk ditabung akan menentukan kuat lemahnya multiplier tersebut. Semakin bnayak tabungan berarti semakin sedikit pengeluaran dan semakin lemah multiplier tersebut.
3. Pemerintah
Pemerintah dapat berperan sebagai pengelola system baru. Pemerintah dapat meminjam uang untuk membelanjai kegiatannya. Jika hal ini terjadi berarti pemerintah mengakui adanya deficit. 
Pemerintah melalui kebijakan fiscal maupun kebijakan moneter dapat mempengaruhi kegiatan bisnis. Fiskal dapat digunakan untuk mempengaruhi permintaan dengan meningkatkan pajak . Moneter berkaitan dengan pengelolaan supply uang untuk meningkatkan atau menurunkan permintaan penggunaan kedua alat untuk mempengaruhi system bisnis yang telah meningkat. 
Tiga persoalan yang yang selalu mendapat perhatian dari pemerintah maupun masyarakat karena mempengaruhi setiap konsumen dalam setiap bisnis adalah :
1. Inflasi
Pada masa pemerintahan Orde lama tingkat inflasi di Indonesia cukup tinggi yang mencapai berapa ratus persen. Inflasi adalah suatu kenaikan harga-harga barang dan jasa secara umum dalam perekonomian. 
2. Produktivitas
Produktovitas adalah keluaran barang dan jasa per unit kerja. Untuk meningkatkan produktivitas kerja tidak cukup hanya dengan bekerja keras, tetapi memerlukan peralatan dan metode yang lebih baik.
3. Pengangguran
Tingkat pengangguran di Indonesia tidak dapat ditentukan secara tepat karena sulitnya mendapatkan data yanga akurat. Bersamaan dengan resesi yang terjadi akhir-akhir ini, banyak pekerja yang kehilangan pekerjaan. Pada umumnya pemutusan hubungan kerja ini terjadi karena perusahaan tidak mampu lagi membayar mereka sebagai akibat turunnya penghasilan (dari penjualan) secara drastic.

No comments:

Post a Comment